Kampung Cibuluh

Wisata Alam

Perkebunan dan Pariwisata adalah dua potensi utama yang dapat dijumpai di Desa Pulosari. Kampung Agrowisata Cibuluh hadir dengan menawarkan perpaduan antara komoditas unggulan perkebunan dan wisata edukatif. Menjadi saksi keindahan Situ Cileunca, Kampung Cibuluh berada di tengah area bendungan raksasa ini.

Dilansir dari balebandung.com, Kampung Agrowisata Cibuluh dicetuskan berdasarkan program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLBK) dalam mewujudkan Bandung 1.000 kampung. Berkat diresmikannya Kampung Cibuluh sebagai Agrowisata, permasalahan sosial dan lingkungan mulai teratasi. Kedatangan wisatawan juga mendorong perekonomian masyarakat yang sebagian besar berprofesi sebagai petani kebun dan peternak.

Di Agrowisata Cibuluh, wisatawan dapat berkeliling mengunjungi kebun jeruk, strawberry, lobak, kol, hingga kebun arben. Tidak hanya itu, wisatawan dapat memetik sendiri hasil panen lengkap dengan keranjang buah yang disediakan. Di kebun strawberry, wisatawan dikenakan tarif tiket masuk senilai Rp10.000/orang dengan biaya Rp50.000/keranjang strawberry. Di kebun arben, wisatawan bisa mendapatkan tiket masuk dengan harga Rp5.000/orang serta hanya perlu membayar Rp10.000/keranjang arben. Sedangkan, untuk wisata kebun jeruk, wisatawan dewasa dikenakan tarif Rp10.000 dan anak-anak Rp5.000 dengan biaya petik buah senilai Rp25.000/kg. Bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman bermalam di Kampung Cibuluh, tersedia homestay di tengah pemukiman warga bahkan kamu dapat menemukannya di tepian Situ Cileunca. Sangat cocok bagi wisatawan yang mengharap senja dan rona merahnya.

Previous

Next